Outing siswa kelas bibit di SLB Rindang Kasih
Hari ini outing kita ke SLB Rindang Kasih dalam tema kita
persahabatan dan Syukur Nikmat.
Mobil yang kita naiki baru masuk ternyata langsung di sambut
oleh beberapa siswa SLB yang berlarian mendekati kita dengan rasa heran dan
penasaran. Beberapa anak-anak Sekolah Alam mulai teriak dan tertawa ada yang
takut juga. Ada yang aneh dari raut wajah anak-anak Sekolah Alam hari ini,
mereka seperti penasaran dan juga ada rasa kasihan. Mereka hari ini melihat
sahabat sahabat yang memiliki beberapa kekurangan. Setelah ustadzah melakukan
kontrak belajar dengan anak-anak, maka anak-anak di bebaskan untuk mencari
teman dan bersosialisasi dengan sebanyak-banyaknya siswa SLB ketika itu. Di SLB
Rindang Kasih ternyata ada kurang lebih 60 siswa dari berbagai usia. Mereka datang
dari berbagai daerah di jawa tengah ini. Ada yang pulang ke rumah ada juga yang
berasrama alias nginep di sekolah. Inilah anak-anak yang dianggap aneh oleh
masyarakat umum, padahal menurut konsep Sekolah Alam setiap anak adalah
bintang. Jadi pingin menangis jika teringat mereka, ketika saya bertanya ke
salah satu anak di sana, sebenarnya mereka ingin sekali sekolah di sekolah yang
sama dengan anak-anak normal namun katanya mereka sering di ejek dan bahkan dihina
sama teman dan guru-guru mereka. Setiap anak diberi kekurangan dan kelebihan
oleh Allah dan seharusnya setiap anak memiliki kesempatan yang sama dalam
segala hal begitu juga dalam pendidikan, namun hari ini kita bisa lihat betapa
tidak adilnya pendidikan kita yang mengesampingkan anak-anak seperti mereka. Hanya
yang dianggap cerdas secara kognitif saja yang bisa masuk ke sekolah-sekolah
favorit.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar